Kargo adalah pengiriman barang yang diangkut melalui kapal laut, pesawat udara dan moda pengangkutan lainnya. Berdasarkan penangananya, pengiriman barang melalui kargo dibagi atas 2 kategori, yakni: general cargo dan special cargo.
Di antara dua kategori tersebut, pengiriman barang melalui special cargo berbeda dengan pengiriman barang dengan general cargo, karena memerlukan penangan khusus yang harus memenuhi persyaratan dan penanganan sesuai dengan standar regulasi dari International Air Transport Association (IATA) atau Asosiasi Pengangkutan Udara Internasional.
Metode penanganan barang special cargo juga harus tepat dan sesuai jenis produk yang dikirim, karena itu butuh tata cara pengiriman yang berbeda. Untuk lebih dalamnya, berikut jenis-jenis produk yang sesuai dengan klasifikasi pengiriman barang melalui special cargo:
Apa saja klasifikasi pengiriman barang melalui special cargo?
1. Explosive Material
Ini merupakan jenis barang yang butuh penanganan khusus, karena mengandung zat kimia yang mudah meledak. Barang jenis ini pada umumnya berupa petasan atau amunisi dan senjata api.
2. Flammable Goods
Barang-barang yang masuk ke dalam kategori ini umumnya berbentuk gas padat atau cair seperti oksigen (zat asam/pembakar). Tentu saja barang jenis ini masuk kategori special cargo karena merupakan jenis barang yang mudah terbakar.
3. Corrosive Material
Barang korosif adalah barang yang dapat menyebabkan benda lain hancur atau bisa menyebabkan dampak negatif jika tidak ditangani secara khusus. Contoh bahan kimia yang bersifat korosif dan butuh penanganan special cargo adalah asam sulfat, asam asetat, asam klorida dan bahan lain yang dapat menimbulkan karat, seperti air raksa.
4. Irritant Material
Jenis barang ini mampu menyebabkan iritasi jika dikirimkan tanpa mengikuti proses yang berlaku. Karena itu, sangat wajib bagi Anda menggunakan barang special cargo untuk pengiriman barang/bahan yang mengandung zat perangsang atau dapat merangsang benda lainnya. Jenis barangnya yakni seperti alkohol, gas dan spiritus.
5. Magnetized Material
Barang yang mengandung unsur magnet jika akan dikirimkan maka akan masuk pada jenis barang special cargo. Jenis barang yang umum mengandung material magnet ini bisa Anda temukan kompor listrik, loudspeaker dan beberapa barang elektronik lainnya.
6. Oxidizing Material
Menurut IATA bahan pengoksidasi atau oxidizing material adalah cairan atau padatan yang dapat mengeluarkan oksigen atau zat pengoksidasi lainnya dan dapat menyebabkan kebakaran, misalnya seperti brom, klor, atau fluor.
7. Fragile Goods
Jenis barang yang sering kita temukan sehari-hari di rumah. Akan tetapi dalam proses pengiriman ini masuk ke dalam barang special cargo, karena merupakan barang pecah belah seperti porselen, kaca, keramik, dan ragam jenis gelas dengan bahan kaca.
8. Poisonous Substances
Seperti namanya, ini adalah barang beracun yang pengangkutannya harus dilengkapi surat izin dari pihak berwenang. Jenis barangnya seperti sianida dan arsenik. Pengangkutan barang jenis ini memerlukan izin angkutan B3. Karena itu dalam pengirimannya Anda harus mencari jasa kargo atau sewa armada pengangkutan yang juga telah memiliki izin angkutan B3 sehingga tidak perlu khawatir dan ribet mengurus izin pengiriman.
9. Radioactive Material
Bahan yang mengandung dan bersifat radio aktif. Barang dengan unsur radioaktif disebutkan berumur panjang, contohnya seperti uranium, thorium dan kalium serta produk sejenis, seperti radium dan radon.
10. Valuable Goods
Ini merupakan barang berharga yang bisa jadi mengandung unsur kimia lain di dalamnya, contohnya seperti logam mulia, perhiasan, atau kertas/dokumen berharga yang harus dijaga kerahasiaannya.
11. Wet Freight
Barang berbentuk cairan maupun barang padat bercampur cairan sehingga pemuatannya harus dalam kontainer, seperti daging segar, udang basah, makanan, dan telur.
12. Perishable Goods
Masuk ke dalam kategori barang special cargo karena sifatnya yang mudah busuk dan hancur selama perjalanan jika salah dalam prosedur pengiriman, sehingga dalam cara pemuatan barang ini ke dalam kargo harus disertakan dengan bahan pengawet agar tahan lama (awet) dan tetap segar, contohnya buah-buahan, apotek hidup, bunga dan juga sayur-sayuran.
13. Dangerous When Wet
Contoh barangnya adalah karbit, dan barang akan menjadi berbahaya serta mudah meledak jika berada dalam situasi basah atau lembab. Agar pengiriman berjalan lancar, tentu butuh penangan berbeda seperti barang special cargo lainnya.
14. Live Animal
Terakhir dari daftar yang Lionel Express himpun adalah hewan hidup yang akan diangkut melalui udara, misalnya hewan ternak seperti sapi, kuda, ikan hias, monyet, anjing, kucing, burung dan beragam jenis hewan lainnya.
Tertarik untuk mengetahui lebih lanjut mengenai klasifikasi barang special cargo atau perihal layanan dan unit Lionel Express yang dapat disesuaikan dengan barang kiriman perusahaan Anda? Langsung hubungi tim marketing Lionel Express yang selalu siap sedia menjawab pertanyaan Anda. Percayakan pengiriman produk Anda kepada Lionel Express dan temukan berbagai solusi pengantaran yang Anda butuhkan.
